SEMARANG - Kanwil Kemenkumham Jateng pecahkan rekornya sendiri dalam bidang kerjasama dengan pihak eksternal.
Tidak tanggung-tanggung, Kanwil Kemenkumham Jateng melalui Kepala Kantor Wilayah Dr A Yuspahruddin menandatangani Nota Kesepakatan dengan 40 Perguruan Tinggi Negeri, Swasta, Muhammadiyah dan Aisyiyah di Jawa Tengah, sekaligus, Rabu (14/12) di Auditorium Unimus.
Langkah ini diambil Kanwil Kemenkumham Jateng untuk meningkatkan sinergitas dan kolaborasi, guna mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi.
40 Perguruan Tinggi tersebut adalah Universitas Aisyiyah Surakarta, Universitas Muhammadiyah Gombong, STIKes Muhammadiyah Tegal, STAI Muhammadiyah Blora, Universitas Muhammadiyah Magelang, Universitas Muhammadiyah Karanganyar, Universitas Muhammadiyah Klaten, Untag Semarang, STMIK Muhammadiyah Paguyangan Brebes, UNDARIS, Akademi Farmasi 17 Agustus 1945 Semarang, Universitas AKI, Universitas Pekalongan, STIE Muhammadiyah Cilacap, Politeknik Muhammadiyah Magelang, Politeknik Bumi Akpelni, Universitas PGRI Semarang, Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini Semarang, Universitas Stikubank (UNISBANK) dan Universitas Pandanaran.
Bergabung juga, Universitas Semarang Poltekkes Kemenkes Semarang, Universitas Ivet, Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Politeknik Katolik Mangunwijaya, STIE Dharma Putra Semarang, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan, Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Purbalingga, STIKES HAKLI Semarang, Akademi Analis Kesehatan 17 Agustus 1945 Semarang, STIKES Semarang, Universitas Muhammadiyah Kendal Batang, Universitas Muhammadiyah Kudus, Akademi Akuntansi Effendiharahap Semarang, Universitas Muhammadiyah Purworejo, Universitas Ngudi Waluyo, STIKES Telogorejo Semarang, STIE Semarang dan Universitas Bhamada Slawi.
Prosesi penandatanganan berlangsung di Aula Fakultas MIPA Universitas Muhammadiyah Semarang.